Spot Sunrise Populer Gunung Bromo. Panorama pagi di Gunung Bromo, Salah satu daya tarik bagi para wisatawan untuk berkunjung ke Bromo adalah mengejar matahari "The Golden Sunrise of Bromo". Untuk tujuan ini para explorer bersedia mengemas kunjungan singkat berangkat dari kota Batu, Malang atau Surabaya dengan Trip Satu Hari Gunung Bromo tanpa menginap, dengan durasi rata-rata 12 jam start tengah malam dan kembali lagi ke kota asal siang hari berikutnya.
Sunrise Gunung Bromo, dari sisi manapun melihat matahari pagi di Gunung Bromo pasti akan nampak kemegahannya. Anda perlu tahu bahwa setidaknya ada tujuh pilihan lokasi yang paling keren untuk mendokumentasikan sunrise dan panorama Gunung Bromo
Silahkan putar video tentang gambaran aktivitas setiap hari Trip Golden Sunrise dan Panorama Gunung Bromo berangkat dari kota Batu atau Malang. Berangkat saat tengah malam hingga berlangsung selama 12 jam hingga kembali ke kota asal Batu atau Malang
Mereka rela bangun pagi bahkan sengaja berjaga untuk menikmati fenomena alam dengan rela menahan kantuk dan dingin di deimi pemandangan pagi indah Gunung Bromo di ketinggian 2.329 mdpl ini. Ada beberapa pilihan spot sunrise Bromo yang bisa membuktikan bahwa Gunung Bromo tetap memukan dan bisa dinikmati dari berbagai sisi dan sudut manapun di sekitar kawasannya. Catat beberapa lokasi spot sunrise hasil yang dirangkum Explore Bromo.
1# View Point Pananjakan 1 - The Famous of Sunrise
Pananjakan Point, 2.770 mdpl adalah titik tertinggi di Gunung Pananjakan untuk aktivitas melihat matahari terbit di Gunung Bromo, disebut juga sebagai Pananjakan 1 untuk membedakan dengan spot Seruni Point yang juga berada di lereng gunung Pananjakan.
Pananjakan 1 termasuk spot yang paling terkenal dan populer di kalangan explorer dan pemburu sunrise Gunung Bromo, kebanyakan hasil dokumentasi pemandangan pagi Bromo dengan latar belakang gunung-gunung eksotis disekitarnya dan telah tersebar meluas diambil dari spot Pananjakan 1.
Sangatlah wajar spot sunrise Pananjakan 1 ini menyandang gelar The Famous of Bromo Sunrise, bisa jadi foto Gunung Bromo yang dipajang di sampul depan Lonely Planet Indonesia selama bertahun-tahun ini diambil gambarnya dari puncak pertama di lereng gunung Pananjakan ini.
Spot Sunrise Pananjakan 1 Gunung Bromo |
• Ketinggian Lokasi: 2.770 mdpl
• Parkir Kendaraan: tersedia terbatas dan padat, Motor Rp. 10.000
• Persewaan: Jaket, Selimut dan Tikar |
BACA JUGA: Pananjakan 1, Puncak Terbaik Melihat Golden Sunrise Bromo
2# Pananjakan 2: The Great Wall of Seruni Point
Seruni Point, 2.400 mdpl atau sering disebut dengan Pananjakan 2, dibangun untuk memenuhi keterbatasan dan daya dukung Pananjakan 1 oleh padatnya explorer yang berkunjung ke Bromo untuk datanya sunrise.
Penamaan Seruni diambil dari lokasi dibangunnya spot ini di dusun Seruni, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Di Seruni Point ini para explorer masih bisa melihat jelas hamparan lautan pasir "The Sea Of Land" berikut panorama Bromo lainnya seperti halnya di Pananjakan 1, sedikitpun tidak mengurangi keindahan panorama Gunung Bromo dari sudut pandang manapun kita berdiri.
Seruni, adalah nama yang populer untuk anak perempuan Jawa. Seruni memiliki arti Bunga, ada juga yang menyebutkan salah satu nama tumbuhan yang hidup di pantai
Sunrise Poin Seruni yang mendapat julukan Tembok besar ala Bromo ini dibangun atas Empat Pilar Tugu Brawijaya sebagai perlambang kejayaan kerajaan Majapahit tempo silam. Posisi yang menjadi rebutan para explorer adalah puncak Seruni Point, untuk mencapainya melalui perjuangan dengan meniti sebanyak 256 anak tangga. Tapi tak perlu khawatir, menuju puncak Seruni point juga disiapkan tempat beristirahat sebanyak 7 (tujuh) titik, kamu bisa berhenti sejenak sekaligus menimkati sejuknya hawa Bromo di area bordes tersebut.
Seruni Point Pananjakan - Spot Sunrise Gunung Bromo |
• Ketinggian Lokasi: 2.436 mdpl
• Parkir Kendaraan: tersedia • Warung Makanan: kedai makan minum, bakso, mie, kopi dan teh |
BACA JUGA: Mengintip Terbitnya Matahari dari balik Tembok Besar Point Seruni Pananjakan 2
3# Bukit Kingkong atau Bukit Kedaluh
Sunrise Point Kingkong Hill atau Bukit Kedaluh, 2.600 mdpl. Spot sunrise di Bromo tak hanya bisa dinikmati dari Pananjakan 1 dan 2 saja, masih ada beberapa alternatif lainnya tanpa mengurangi kemegahan kawah Bromo dengan pesonanya dan dengan lokasi yang lebih nyaman tanpa harus berdeaak-desakan dengan pengunjung lainnya, salah satunya adalah di Bukit Kingkong.
Lokasi Bukit Kingkong berada diantara ketinggian lokasi antara Pananjakan 1 dan Pananjakan 2. Dengan sudut pandang yang lebih rendah explorer masih bisa menikmati The Golden Sunrise of Bromo dengan latar belakang Gunung Batok dan Mahameru, puncak Gunung Semeru.
Meski tidak dibangun semegah Seruni Point, pagar pengaman setinggi dada orang dewasa menjadi pembatas keamanan. Beberapa pedagang asongan juga sering terlihat menjajakan dagangan mie rebus dan minuman hangat untuk menemani dinginnya hawa pagi gunung Bromo.
Bukit Kingkong / Bukit Kedaluh- Spot Sunrise Gunung Bromo |
• Ketinggian Lokasi: 2.600 mdpl
• Parkir Kendaraan: cukup luas. 200 meter ke Bukit Kingkong • Warung Makanan: kedai makan minum, bakso, mie, kopi dan teh |
BACA JUGA: Bukit Kingkong atau Bukit Kedaluh, Alternatif Sunrise Gunung Bromo selain Pananjakan
4# Bukit Cinta / Love Hill Pananjakan
Bukit Cinta atau Love Hill, 2.680 mdpl. atau juga disebut sebagai spot sunrise point Pananjakan 3. Selain sebagai titik pertemuan dengan suasana pagi pertama di Gunung Bromo di lokasi ini menurut hikayat masyarakat Tengger diyakini sebagai tempat pertemuan Roro Anteng dengan Joko Seger untuk pertama kalinya, sepasang kekasih yang dipercaya sebagai cikal bakal nenek moyang masyarakat Tengger di Bromo. Bukit Cinta berada di lereng gunung Pananjakan dan sejajar dengan spot sunrise lainnya di Puncak Pananjakan, menjadi alternatif jika spot Pananjakan 1 dan 2 sudah mulai padat dengan pengunjung.
Bukit Cinta, Love Hill atau sering disebut sebagai Pananjakan 3. menjadi lokasi alternatif lain untuk menyaksikan suasana sunrise pagi Kaldera Tengger dan Gunung Bromo di jajaran spot sunrise puncak Pananjakan. Spot utama yang menonjol adalah Gunung Batok dengan latar belakangnya Kawah Bromo
Bukit Cinta - Spot Sunrise Pananjakan 3 Bromo |
• Ketinggian Lokasi: 2.680 mdpl
• Parkir Kendaraan: memanfaatkan bahu jalan
• Persewaan: Jaket, Selimut dan Tikar |
BACA JUGA: Bukit Cinta, Titik Pertemuan Sunrise dan Legenda Tengger Bromo
5# Bukit Mentigen Cemoro Lawang
Bukit Mentigen (Mentigen Hill), 2.300 mdpl. Lokasi Spot Sunrise Bromo yang berada diluar area Pananjakan, dengan akses yang paling deket dengan Rest Area Ngadisari menuju ke lokasi Mentigen juga bisa ditempuh dengan berbagai macam jenis kendaraan atau bahkan cukup dengan jalan kaki. Explorer tidak harus menyewa Jeep Bromo jika hanya untuk mendapatkan gambar indah saat pagi serta panorama Gunung Bromo, camping, hunting foto milky way bahkan pre wedding pun kerap memanfaatkan bukit Mentigen ini.
Bukit Mentigen lebih cocok bagi yang gak mau ribet dengan perjalanan ke Pananjakan hanya untuk berburu spot sunrise gunung Bromo dengan kewajiban sewa jeep atau berdesakan dengan kepadatan pengunjung. Sunrise dan Panorama Gunung Bromo masih terlihat cantik dari spot Mentigen, Camping, berburu foto Milkiway serta Prewedding kerap menggunakan lokasi ini.
Bukit Mentigen - Spot Sunrise Gunung Bromo |
• Ketinggian Lokasi: 2.300 mdpl
• Parkir Kendaraan: cukup luas
• Persewaan: Jaket, Selimut dan Tikar di Ngadisari |
BACA JUGA: Bukit Mentigen Cemorolawang, Tidak Hanya Sunrise, Camping dan Milkyway Bisa Dari Lokasi Ini
6# Pos Dingklik
Spot sunrise Bromo ini adalah yang pertama Anda temukan jika datang dari arah Pasuruan. Lokasinya pun tidak jauh dari pintu gerbang Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Meski tempatnya lebih kecil daripada Penanjakan 1, Anda bisa menikmati sunrise Bromo dengan lebih leluasa di sini.
7# Puncak Songolikur B-29 dan P-30 Lumajang
Sudah pernah ke Bromo dan menyaksikan Golden Sunrise Gunung Bromo?, tunggu dulu!. Jika tripod kamera di pasang diatas puncak Pananjakan, itu semua orang juga sudah lakukan dari sejak zaman dulu kala. Jika memang Explorer pengen beda dengan gambar Bromo yang sudah beredar meluas, anti mainstream coba datang kesini, puncak tertinggi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru untuk menyaksikan seluruh isi Kaldera Gunung Bromo, dari ketinggian 2.900 dan 3.000 mdpl.
Puncak Songolikur (2.900 mdpl), bahasa Jawa yang artinya Puncak Dua Sembilan yang kini lebih populer dengan sebutan Puncak B29. Sisi lain menikmati terbitnya matahari pagi "golden sunrise Bromo" dari jalur Lumajang. Dari puncaknya, Explorer bisa menyaksikan 5 gunung populer di Jawa Timur lainnya selain gunung Bromo, Semeru, Arjuno & Welirang, Argopura dan gunung Raung.
BACA JUGA: Puncak B29 dan P30, Sisi Lain dari Sunrise Gunung Bromo
Posting Komentar